HIDUPKAN TRADISI TALAQQI, MUI DKI JAKARTA DAN UMJ GELAR DAUROH HADIS DAN IJAZAH SANAD

Jakarta — Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Program Studi Magister Studi Islam Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) menggelar Visiting Lecture dan Ijazah Sanad Hadis pada Kamis, 27 November 2025, bertempat di Auditorium KH. Mas Mansoer, Gedung FAI Lantai 4, Universitas Muhammadiyah Jakarta.

Kegiatan Dauroh Hadis ini bertujuan untuk menghidupkan kembali tradisi talaqqi dalam keilmuan Islam sekaligus menjaga kesinambungan sanad dari generasi ke generasi sebagai bentuk pemeliharaan otoritas keilmuan dalam studi hadis. Kegiatan ini diikuti oleh para dosen dan mahasiswa Fakultas Agama Islam UMJ, serta mahasiswa Pendidikan Kader Ulama (PKU) MUI DKI Jakarta.

Wakil Dekan I FAI UMJ, Dr. Hadiyan, MA., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan Dauroh Hadis ini dan berharap agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara berkelanjutan.

“Kegiatan seperti ini sangat baik dan saya berharap dapat terus berlanjut di waktu yang akan datang,” tegasnya.

Sementara itu, Direktur PKU MUI DKI Jakarta, mewakili Ketua Umum MUI DKI Jakarta, KH. Muladi Mugheni, Ph.D., juga menyambut baik pelaksanaan Dauroh Hadis dan Ijazah Sanad ini. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya menjaga sanad hadis dengan mengutip perkataan Imam Abdullah bin Al-Mubarak:

“Sanad adalah bagian dari agama. Seandainya tidak ada sanad, niscaya orang akan berbicara semaunya.”

Ijazah sanad hadis pada kegiatan ini difokuskan pada kitab Al-Awa’il As-Sunbuliyyah karya Syekh Muhammad Sa‘id Sunbul Al-Makki. Kitab tersebut dibacakan dan dibimbing secara sempurna oleh Syekh Dr. Muhammad Abdullah Muhyiddin, serta dimoderatori oleh Sekretaris Umum MUI DKI Jakarta, KH. Auzai’ Mahfudz, Lc., MA. Kegiatan berlangsung dengan khidmat dan tertib.

Acara kemudian dilanjutkan dengan pemberian ijazah sanad kitab oleh Syekh Dr. Muhammad Abdullah Muhyiddin kepada para peserta yang hadir secara langsung maupun yang mengikuti melalui live streaming. Kegiatan ditutup dengan pemberian cenderamata dan doa bersama.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut pakar Qira’at Al-‘Asyrah (sepuluh qira’at) Al-Qur’an asal Mesir, Syekh Dr. Ayman Shafwat, MA., para dosen FAI UMJ, pengurus BP-PKU MUI DKI Jakarta, mahasiswa PKU, mahasiswa FAI UMJ, serta tamu undangan lainnya.